RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Written By Unknown on Kamis, 22 Desember 2011 | 00.51

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP NO. 1

SATUAN PENDIDIKAN               : SMP

KELAS                                               : VII
SEMESTER                                      : I

MATA PELAJARAN                      : PENDIDIKAN AGAMA HINDU

ALOKASI WAKTU             : 2 X 40 MENIT ( 1 X PERTEMUAN )

A.    Standar Kompetensi      : 1. Meyakini Kemahakuasaan Sang Hyang Widhi   (Tuhan) dalam Konsep Ajaran Asta Aiswarya
B.    Kompetensi Dasar         : 1.1 Menguraikan Ajaran Asta Aiswarya
C.  Tujuan Pembelajaran    : setelah proses pembelajar dilaksanakan diharapkan ;
1. Peserta didik dapat menguraikan pengertian Asta Aiswarya ditinjau dari segi Etimologi   
     2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian Asta Aiswyarya dengan rumusan bahasa yang lengkap
     3. Peserta didik dapat menyatakan Asta Aiswarya sebagai tanda kehadiran Tuhan
     4. Peserta didik dapat merasakan kenyaman dan keaman berada ditengah hadirat Tuhan(kereligiusan)
D. Materi Ajar      :
     1. Pengertian Asta Aiswarya
Asta Aiswarya berasal dari bahasa sansekerta Asta dan Aiswarya. Asta berarti delapan dan Aiswarya berarti kemahakuasaan. Jadi Asta Aiswarya berarti delapan sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi(Tuhan). Asta Aiswarya sering disebut dengan Asta Sakti. Kata Asta Aiswarya menurut pemahaman orang bijak merupakan salah satu tanda kehadiran Tuhan. Asta Aiswarya selain bersifat sebagai tanda kehadiran Tuhan juga berfungsi sebagai penghubung antara Tuhan dan manusia. Sebaliknya manusia menggunakan doa, sembahyang dan pujian untuk menghubungi Tuhan.

E.Metode Pembelajaran dan pendekatan:
a.    Metode: Diskusi, tanya jawab dan penugasan
b.   Pendekatan: Inquiri, CTL dan Duduk Hening 

F.   Langkah-langkah Pembelajaran
1.      Kegiatan Pendahuluan
  Dilaksanakan selama 10 menit
a.     Mengucapkan panganjali  “ Om Swastyastu”
b.    Duduk hening(perenungan)
c.    Mengecek kehadiran Peserta didik
d.   Menanyakan kabar Peserta didik – dengan fokus pada mereka yang tidak hadir
e.    Apersepsi : Mengamati gambar Asta Dala yang di tampilkan dipapan tulis
f.     Peserta didik  berkementar tentang gambar

2.        Kegiatan Inti
Dilaksanakan selama 60 menit
A. EKPLORASI
1.    Peserta didik mencermati buku yang ada hubungannya dengan Asta Aiswarya
2.    Peserta didik dibagi menjadi empat kelompok.
B. ELABORASI
3.     Kelompok A dan kelompok B merumuskan pengertian Asta Aiswarya ditinjau dari segi ethimologi, Kelompok  C dan kelompok D merumuskan pengertian Asta Aiswarya dengan rumusan bahasa yang lengkap
4.    Setiap kelompok membuat laporan hasil diskusi.
5.    Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas penuh dengan percaya diri dan kelompok lain memberikan tanggapan.
6.    Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan hasil diskusi bahwa ;
a.   Sifat kemahakuasaan Tuhan yang delapan itu pencerminan Tuhan yang tunggal
b.   Sifat kemahakuasaan  itu merupakan tanda kehadiran Tuhan
c.    Untuk menghubungi Tuhan umat manusia menggunakan doa dan sembahyang sebagai sarana.
C. KONFIRMASI
1. Peserta didik dapat mengajukan  pertanyaan tentang materi pembelajaran      yang belum dipahami
2. Guru memberikan repleksi/penguatan dengan titipan dari Mundaka Upanisad 3.1.8 “Mata tidak dapat melihtNya, dan kata-kata tidak dapat mewahyukaNya, Dia tidak dikenal oleh indra-indra, kecermatan atau karya-karya. Jika akal budhi dibersihkan oleh rahmat kebijaksanaan, Dia dapat dilihat melalui kontemplasi”
3. Peserta didik dan guru bersama-sama membuat resuma hasil diskusi kelompok
4. Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya mempelajari tentang bagian-bagian Asta Aiswarya, arti dan maknanya.

3.    Kegiatan Akhir

Dilaksanakan selama 10 menit
1.    Melakukan evaluasi/ Post-test
2.  Guru menuliskan puisi pendek di papan tulis yang ada kaitanya dengan upaya menumbuhkan karakter: bekerjasama
Memberi
‘DariMu saya menerima
KepadaMu saya memberi
Bersama-sama kita berbagi
Untuk inilah hidup kita’
3. Guru memberikan pekerjaan rumah kepada peserta didik tentang sifat-sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi
4. Pertemuan ditutup dengan mengucapkan Parama Santhi “( contoh nilai yang ditanamkan: religius – taqwa).

G. Sumber Belajar
1.      Buku Widya Dharma Agama Hindu kelas VII
2.      Buku LKS
3.      Buku Widya Upadesa
4.      Mundaka Upanisad
5.      Buku lainnya yang relevan

H.     Penilaian
a.  Penilaian Karakter   :
Penilaian yang dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan Indikator sesuai dengan kebutuhan seperti contoh format di bawah ini.

No
Nama Peserta didik
Aspek yang nilai
Skor
kereligiusan
Kejujuran
1

1
2
3
4
1
2
3
4

2










3










4











Keterangan           :
1. Masing-masing indikator penilaian di atas memiliki bobot sebagai berikut
a.        Sangat baik   dengan nilai 4
b.       Baik               dengan nilai  3
c.        Cukup baik   dengan nilai 2
d.       Kurang baik dengan nilai  1

2. Rentang nilai
                                   
Jumlah skor
Nilai
kretiria
8
81-100
(A) Baik sekali
7
61-80
 (B) Baik
6
41-60
 (C) Cukup
-   4
0-40
 (D) Kurang


b.   Penilaian :
     Sesuaikan dengan keperluan guru (diberi waktu 20 menit)

1.      Teknik                       : Tes  Tulis
2.      Bentuk Instrumen  : Isian

1.  Jenis dan Prosedur
Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
1.      Dapat menguraikan pengertian Asta Aiswarya ditinjau dari segi  etimologi
Tes tulis
Isian Singkat
1. Delapan sifat kemahakuasaan Sang Hyang Widhi disebut Asta Aiswarya. Pengertian Asta Aiswarya dapat diuraikan menjadi dua kata yaitu Asta artinya… dan Aiswarya artinya…
2. Dapat menjelaskan pengertian  Asta Aiswarya dengan rumusan bahasa yang bebas
Tes tulis
Pilihan Ganda
2. Delapan sifat kemahakuasaan Sang Hyang Widhi disebut
         a. Asta Dala.
         c. Asta Brata
    b. Asta Aiswarya.              d. Asta Wara
3.  Dapat menyatakan Asta Aiswarya sebagai tanda kehadiran Tuhan


Tes Kinerja
Tes Identifikasi
3.  Mengidentifikasi tanda-tanda kehadiran Tuhan
4.  Dapat merasakan nyaman dan aman berada ditengah hadirat Tuhan
Tes Penilaian diri
Lembar Penilaian diri
4. Terlampir


3.   Kunci Jawaban
1.      Asta artinya delapan dan Aiswarya artinya kemahakuasaan
2.      B
3.      Terhindar dari bahaya; bencana alam
4.      Dengan melihat kemahakuasaan Tuhan.



Lampira Penilaian Diri
No
Daftar Pertanyaan
Penilaian
1.
Dapat merasakan nyaman dan aman berada ditengah hadirat Tuhan
Yakin
Kurang yakin
Tidak yakin
Sama sekali tidak yakin
Ket.
Rentang Nilai;
1.    Yakin nilainya               100
2.    Kurang yakin                   75
3.    Tidak yakin                      25
4.    Sama sekali tidak yakin    0

        4. Skor Penilaian

1.      Soal no.1  bobotnya  2
2.      Soal no. 2 bobotnya  1
3.      Soal no. 3 bobotnya  3
4.      Soal no. 4 bobotnya  4
Skor tertinggi : 4
Skor terendah : 0

Rumus : Perolehan Skor  x 100    = N
                                      10
Mengetahui :
Kepala SMP

______________                                                 
          Jakarta, 24 Desember  2010
                      Guru Mata Pelajaran  Agama Hindu

                      ___________________


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP NO. 2

SATUAN PENDIDIKA      : SMP
KELAS                                   : VII
SEMESTER                            :I(SATU)

MATA PELAJARAN          : PENDIDIKAN AGAMA HINDU

KELAS                                   : VII (TUJUH)
ALOKASI WAKTU : 2 X 40 MENIT ( 1 X PERTEMUAN )

A. Standar Kompetensi      : 1. Meyakini Kemahakuasaan Sang Hyang Widhi (Tuhan) dalam Konsep Ajaran Asta Aiswarya
B.  Kompetensi Dasar         : 1.3 Menguraikan Arti Bagian-bagian Asta Aiswarya
C.     Tujuan Pembelajaran   : setelah proses pembelajar dilaksanakan diharapkan ;
1.    Peserta didik dapat  menyebutkan bagian-bagian Asta Aiswarya
2.    Peserta didik dapat  menjelaskan  arti masing-masing bagian Asta Aiswarya 
3.    Peserta didik dapat  meyakini sifat-sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi
4.    Peserta didik dapat  menyebutkan tanggapan manusia tertahap kemahakuasaan Tuhan
5.    Peserta didik dapat  menyusun untaian pujian dalam bentuk doa puisi atau lagu
6.    Peserta didik dapat  merencanakan dan melaksanakan tindakan nyata dalam bentuk doa bersama dan sembahyang

D.    .Materi Pembelajaran        : Bagian-bagian Asta Aiswarya dan makna
                                            bagian-bagian Asta Aiswarya
      Bagian-bagian Asta Aiswarya :
a)      Anima berasal dari kata “Anu” yang artinya kecil. Anima artinya sifat Tuhan maha kecil
b)      Laghima berasal dari kata “Laghu” yang artinya ringan. Laghima artinya sifat Tuhan maha ringan
c)      Mahima berasal dari kata “Maha” yang artinya besar. Mahima artinya sifat Tuhan maha besar
d)     Prapti berasal dari kata “Prapta” yang artinya tercapai. Prapti artinya Tuhan dapat mencapai segala tempat dalam waktu yang bersamaan
e)      Prakamya berasal dari kata “Pra-Kama” yang artinya keinginan atau kehendak. Prakamya artinya segala kehendak Tuhan pasti akan terjadi
f)       Isitwa berasal dari kata “Isa” yang artinya raja. Isitwa artinya sifat Tuhan maha raja, maha mulia dan maha utama
g)      Wasitwa berasal dari kata “Wasa” yang artinya berkuasa. Wasitwa artinya sifat Tuhan maha kuasa
h)      Yatra Kama Wasayitwa artinya segala kehendak Tuhan pasti akan terjadi dan tidak ada yang mampu menentang kodrat-Nya

E.        Metode Pembelajaran    : Multi metode (CTL,    diskusi  dan tanya jawab)

G.  Langkah-langkah Pembelajaran
     1. Kegiatan Pendahuluan
Dilaksanakan selama 10 menit
a.          Menghaturkan panganjali umat “ Om Swastyastu” (contoh nilai yang ditanamkan: religius – taqwa).
b.         Mengecek kehadiran dan kesiapan  Peserta didik(contoh nilai yang ditanamkan: disiplin).
c.          Apersepsi terhadap materi ajar yang akan dibahas

2.    Kegiatan Inti
Dilaksanakan selama 60 menit
a.    Ekplorasi
1.    Peserta didik membaca materi  pembelajaran
2.    Menyampaikan permasalahan yang perlu dipecahkan di dalam diskusi kelo

b.   Elaborasi
1.  Peserta didik membentuk kelompok  masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang siwa
2.  Peserta didik berdiskusi tentang bagian-bagian,  arti masing-masing bagian Asta Aiswarya, Meyakini sifat-sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi  
3.   Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi(percaya diri)
c.    Konfirmasi
1.   Menyimpulkan hasil diskusi kelas di bawah   bimbingan guru
2. Peserta didik dapat menyampaikan pertanyaan tentang materi pembelajaran yang belum dipahami
3.   Melakukan repleksi atau penguatan dengan mengutip Reg Veda 10.121. 4 yang bunyinya ;(padang salju menutupi gunung yang karena keagungan- Nya, yang kemuliaNya diungkapkan oleh samudra luas dan senguai-sungai.
4. Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya mempelajari tentang contoh-contoh Asta Aiswarya

3.  Kegiatan Penutup
Dilaksanakan selama 10 menit
a.    Guru bersama Peserta didik melaksanakan refleksi
b.    Melakukan evaluasi/ Post-test
c.    Menutup pertemuan dengan menghaturkan ”Parama Santhi”

H.   Alat/ Bahan/ Sumber Belajar
1.    Alat
Spidol, White board
2.    Bahan
Capsion
3.    Sumber Belajar
-         Buku widya dharma Agama Hindu kelas VII
-         Buku LKS
-         Wrhaspati Tattwa
-         Buku lainnya yang relevan
I.     Penilaian
a.    Pengamatan nilai karakter

No.
Pencapaian Nilai Karakter yang Teramati
Nilai Karakter yang Teramati
Skor
Kesantunan
 Kereligiusan
Bertanggung jawab
1
SM (Sering Muncul)
4
4
4
12
2
M (Muncul)
3
3
3
9
3
KM (Kurang Muncul)
2
2
2
6
4
BM  (belum Muncul}
1
1
1
3

Skor maksimal
4
4
4
12

Keterangan:
BM : Belum Terlihat (apabila peserta didik Sering memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
KM : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
M    : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
SM : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

Keterangan:
1. Masing-masing indikator penilaian di atas memiliki bobot sebagai berikut
a.        Sangat baik   dengan nilai 4
b.        Baik               dengan nilai  3
c.         Cukup baik   dengan nilai 2
d.        Kurang baik dengan nilai  1
 2. Rentang nilai
Jumlah skor
Nilai
kretiria
11-12
81-100
(A) Baik sekali
10-8
61-80
(B) Baik
7-6
41-60
(C) Cukup
-6
0-40
(D) Kurang

a.    Penilaian akhir pembelajaran :
Sesuaian dengan keperluan guru (diberi waktu 20 menit)
Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
1. Mampu Menyebutkan bagian-bagian Asta  Aiswarya

Tes tulis
Tes Uraian
1. Sebutkan delapan bagian dari Asta Aiswarya !

2. Mampu Menjelaskan  arti masing-masing bagian Asta Aiswarya

Tes tulis
Tes isian
2 Jelaskanlah arti masing-masing bagian Asta Aiswarya ?

3. Mampu Meyakini sifat-sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi
Tes tulis
Tes Uraian

3. Bagaimana cara meyakini sifat –sifat kemahakuasaan Sanghyang Widhi

Kunci Jawaban
Soal Nomor 1
a.    Anima               e.  Prakamya
b.   Lagima              f.  Isitwa
c.    Mahima                        g.  Wasitwa
d.   Prapti                 h. Yatra Kama Wasayitwa
Soal Nomer 2
a) Anima artinya sifat Tuhan maha kecil, sekecil-kecilnya, tidak ada 
     yang lebih kecil dari Tuhan
b) Laghima artinya sifat Tuhan maha ringan, seringan ringannya, tidak ada yang lebih ringan dari Tuhan di alam semesta
c) Mahima artinya sifat Tuhan maha besar, tidak ada yang mampu
     menandingi kebesaran Tuhan
d) Prapti artinya Tuhan dapat menjangkau segala tempat dalam waktu
     yang bersamaan.
e) Prakamya artinya segala kehendak Tuhan pasti akan terjadi, karena
    Tuhan     mengatur segala yang ada di alam semesta
f)  Isitwa artinya sifat Tuhan maha raja, maha mulia dan maha utama,
g) Wasitwa artinya sifat Tuhan maha kuasa, tidak ada yang
                   menandingi kemahakuasaan Tuhan
h) Yatra Kama Wasayitwa artinya segala kehendak Tuhan pasti akan
             terjadi dan tidak ada yang mampu menentang kodrat-Nya,
Soal Nomer 3
Tunduk dan melaksanakan kemahakuasaan dalam bentuk hukum alam(rta)

Skor Penilaian

1.          Soal no. 1 bobot 2
2.          Soal no. 2 bobot 4
3.          Soal no. 3 bobot 2
Skor Maksimal = 8
Rumus : Jumlah Benar x 100   = N
                                                8

Mengetahui :
Kepala SMP


______________  
Jakarta , 24 Desember  2010
              Guru Bidang Studi Agama Hindu

 


               _____________________



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

SATUAN PENDIDIKAN   :  SMP ………………………..
KELAS                                 : VII
SEMESTER                          : 2
MATA PELAJARAN          :  PENDIDIKAN AGAMA HINDU
ALOKASI WAKTU                        : 2 X 40 MENIT ( 2 PERTEMUAN)

A.   Standar Kompetensi  :
      Memahami Sad Ripu sebagai aspek diri  yang harus dihindari
B.   Kompetensi Dasar :  Mendeskripsi kan  ajaran Sad Ripu
C.   Indikator Pembelajaran:
               1.  Menguraikan pengertian Sad Ripu dari segi ethemologi
               2.  Menyebutkan bagian-bagian Sad Ripu
               3.  Menjelaskan arti masing-masing Sad Ripu 
D.  Tujuan Pembelajaran      : 
Pertemuan 1:
       Setelah proses pembelajaran berlangsung diharapkan
Peserta didik dapat:
1.    Peserta didik dapat menguraikan pengertian Sad Ripu dari segi ethemologi
2.     Peserta didik dapat menyebutkan bagian-bagian Sad Ripu
Pertemuan 2:
Setelah proses pembelajaran berlangsung diharapkan
Peserta didik dapat:                                                                            
1.     Peserta didik dapat menjelaskan arti masing-masing Sad Ripu



E.   Materi Pembelajaran          :          
1. Pengertian Sad Ripu
Berdasarkan arti etimologinya Sad Ripu dapat diuraikan menjadi dua kata yaitu dari kata Sad dan dari kata Ripu.
Kata Sad berarti enam dan Kata Ripu berarti musuh, jadi Sad Ripu berarti enam Musuh
F.    Model/Metode Pembelajaran   :
Ceramah interaktif dan diskusi aktif     
G.  Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran:

 Pertemuan 1

1. Kegiatan Pendahuluan
Dilaksanakan selama 10 menit
a.    Mengucapkan panganjali umat “ Om Swastyastu”
d.   Mengecek kehadiran dan kesiapan  Peserta didik
a.    Apersepsi :
-       Mengamati gambar Orang menuju ke Tempat Suci
-       Peserta didik berkementar tentang Gambar
2. Kegiatan Inti
Dilaksanakan selama 60 menit
A.  EKPLORASI
1.    Peserta didik membaca materi  pembelajaran
B.  ELABORASI
2.  Peserta didik membentuk kelompok  masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang siwa
3. Peserta didik berdiskusi tentang pengertian Sad Ripu dan mengidentipikasi bagian-bagian Sad Ripu   
4.    Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi(percaya diri)

C.    KONFIRMASI
1.      Menyimpulkan hasil diskusi kelas di bawah   bimbingan guru
2.      Peserta didik dapat menyampaikan pertanyaan tentang materi  pembelajaran yang belum dipahami
3.      Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya mempelajari tentang arti bagian-bagian Sad Ripu

3.    Kegiatan Penutup
Dilaksanakan selama 10 menit
b.    Guru bersama Peserta didik melaksanakan refleksi
c.     Melakukan evaluasi/ Post-test
d.    Menutup pertemuan dengan menghaturkan ”Parama Santhi”
Pertemuan 2
1.         Kegiatan Pendahuluan
Dilaksanakan selama 10 menit
1.    Mengucapkan panganjali umat “ Om Swastyastu”
2. Mengecek kehadiran dan kesiapan  Peserta didik
3. Apersepsi :
-       Pree test: Pertanyaan dari pembelajaran minggu yang lalu
2.         Kegiatan Inti
Dilaksanakan selama 60 menit
A.       EKPLORASI
1.    Peserta didik membaca materi  pembelajaran
B.       ELABORASI
2.  Peserta didik membentuk kelompok  masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang siwa
3. Peserta didik berdiskusi tentang arti bagian-bagian Sad Ripu   
4.    Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi
C.    KONFIRMASI
1.  Menyimpulkan hasil diskusi kelas di bawah   bimbingan guru
2.    Peserta didik dapat menyampaikan pertanyaan tentang materi  pembelajaran yang belum dipahami
3.    Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya mempelajari tentang contoh-contoh   Sad Ripu dalam kehidupan sehari-hari
3. Kegiatan Penutup
Dilaksanakan selama 10 menit
1. Guru bersama Peserta didik melaksanakan refleksi
2. Melakukan evaluasi/ Post-test
3. Menutup pertemuan dengan menghaturkan ”Parama Santhi”
        H. Alat/ Bahan/ Sumber Belajar
1.         Alat
-   Spidol, White board
2.         Bahan
-   Capsion
3.         Sumber Belajar
-   Buku widya dharma Agama Hindu kelas VII
-   Buku LKS
-   Wrhaspati Tattwa
-   Buku lainnya yang relevan
I.  Penilaian
a.  Penilaian Karakter:        
Penilaian yang dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan Indikator,  sesuai dengan kebutuhan seperti contoh format di bawah ini.
No
Nama Peserta didik
Aspek yang nilai
Skor


Percaya diri
Religius
1

1
2
3
4
1
2
3
4

2










3










4











Keterangan  :
Rentang nilai  
Jumlah skor
Nilai
kretiria
8
81-100
(A) Baik sekali
7
61-80
 (B) Baik
6
41-60
 (C) Cukup
        - 5
0-40
 (D) Kurang

b.     Penilaian Pengamatan Kerja Kelompok (Afektif)

No
Nama Siswa
Aspek yang dinilai
Jlh
Ket.
Mengusulkan gagasan                      
Memperhati-kan pendapat teman
Menambah penjela san   teman
Menerima pendapat oranglain
1







2







3







4








c.    Penilaian akhir pembelajaran :
     Sesuaian dengan keperluan guru (diberi waktu 20 menit)
Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
1.         Menguraikan pengertian Sad Ripu dari segi ethemologi

Tes tulis

Tes Uraian
1. Uraikan pengertian Sad Ripu secara ethemologi

2.          Menyebutkan bagian-bagian Sad Ripu

Tes Kinerja

Tes Identifikasi

2. Identifikasilah bagian-bagian Sad Ripu.

3.         Menjelaskan arti masing-masing Sad Ripu 



Tes tulis


Tes Uraian

3. Sad Ripu adalah enam musuh yang ada dalam diri manusia. Sebutkan dan jelaskan masing-masing bagian Sad Ripu!




2.       Kunci Jawaban
1.         Sad Ripu dapat diuraikan menjadi dua kata yaitu dari kata Sad Ripu. Sad berarti enam dan Ripu berarti musuh. Jadi Sad Ripu berarti enam musuh yang ada dalam diri manusia.
2.         Bagian-bagian Sad Ripu antara lain:
a.    Kama
b.   Lobha
c.    Krodha
d.   Moha
e.    Mada
f.     Matsarya
3.         Arti masing-masing Sad Ripu adalah:
a.    Kama artinya keinginan
b.   Lobha artinya keserakahan
c.    Krodha artinya kemarahan
d.   Moha artinya kebingungan
e.    Mada artinya kemabukan
f.     Matsarya artinya irihati dan dengki

       Skor Penilaian

1.    Soal no. 1 bobot 2
2.    Soal no. 2 bobot 4
3.    Soal no. 3 bobot 4
Rumus : Perolehan Skor  x 100   = N
                       10
Mengetahui :
Kepala SMP

________________          
 Jakarta, 24 Desember  2010
            Guru Bidang Studi Agama Hindu

              _____________________







0 komentar:

Posting Komentar